Bismillahirrahmanirrahim
Assalamualaikum wr. wb
Perkenalkan kembali nama saya Lidya Hanum dari Prodi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas dengan NIM 2310321022. Untuk pertemuan ke-7 kali ini saya akan membahas materi pembelajaran yang akan dibahas pada hari Senin besok. Bertujuan memenuhi tugas mingguan Psikologi Umum oleh bu Mafaza, S.Psi., M.Sc dengan dua dosen pengampu lainnya yaitu bu Diny Amerike, S.Psi.,Psikolog, dan bu Puji Gufron Rhodes,S.Psi.,M.A. Dengan judul materi Perspektif Biologi dalam Psikologi
Cara kerja Neuron dan Nerves
Neuron - neuron yang dikaitkan oleh suatu bagian yang disebut sinaptis adalah komponen-komponen dari Nerves atau juga dikenal dengan saraf. Neuron sendiri memiliki cara kerja yang dilandasi dengan sinyal atau impuls yang diterimanya. Otak manusia terdiri dari 10^12 neuron yang terbagi menjadi 12 nervus karnial, semua nervus spinal dan cabangnya. dan 6.10^8 sinapsis. Neuron sendiri memiliki fungsi sebagai penghantar informasi berupa impuls. Seorang psikolog bernama James W Kalat menyampaikan dalam sebuah tulisannya bahwa Sebagian besar neuron termasuk soma (sel tubuh) yang memilki dendrit,ason dan terminal presinaptik.Akson dan dendrit tidak dimiliki semua neuron namun beberapa dari neuron terkecil tidak memilkinya
Beberapa Langkah cara kerja neuron adalah sebagai berikut :
- Penerimaan Sinyal : Menerima sinyal yang didapat dari lingkungan eksternal melalui dendrit. Yang mana suatu bagian neoron yang memiliki fungsi sebagai atena untuk menerima sinyal berbentuk impuls merupakan defenisi dari dendrit itu sendiri. Yang mana dendrit memiliki bentuk menyerupai serat bercabang dimana permukaannya dilapisi oleh reseptor sinaptik khusus, Reseptor sinaptik khusu sendiri berfungsi sebagai tempat dendrit mendapatkan informasi dari neuron lainnya.
- Transmisi Sinyal : Impuls listrik disebut dengan potensi aksi yang diperoleh dari kuatnya neuron dalam menerima impuls, yang kemudian portensi akson tersebut dikirim ke akson, dimana meneruskan impuls listrik dari satu neuron keneuron lain merupakan fungsi akson.
- Sinapsis : Pada sinapsis terjadi impuls listrik yang diubah menjadi sinyal kimia dengan melepaskan neorotransmitter dimana sinaps terletak diantara celah-celah akson satu dengan dendrit neuron yang lain.
- Transmisi Kimia : Yang menyambut neurotransmitter saat akan melintasi celah sinapsis adalah dendrit neoron penangkapnya. Dimana sinyal kimia akan kembali diubah menjadi impuls listrik yang bekerja pada neuron berikutnya
- Pengolahan Sinyal : Dalam pembentukan jalur saraf kompleks terjadinya proses sebelumnya yang dilakukn secara terus menerus.dan dalam merasakan berpikir serat merespon lingkungan dilakukan di otak sebagai tempat dimana sinyal diolah dan diinterpretasikan.
- Sinyal Menuju Organ Efektor : Fungsi dari efektor utama manusia adalah otot dan kelenjer dimana tempat sebagai bagian yang akan menanggapi rangsangan yang sebelumnya telah diantarkan oleh impuls. Respon fisik juga didaoatkan dari sinyal saraf yang mencapai efektor seperti contohnya pengeluaran hormon dan gerakan otot.
Sistem Saraf
Tepi dan Saraf Pusat
Sistem
saraf digunkan sebagai komunikasi antar sel maupun organ serta memiliki fungsi
untuk mengendalikan beberapa sistem di organ lain serta juga sebagai produksi
hormon.
Ada dua bagian
sistem saraf yaitu sistem saraf tepi dan sistem saraf pusat. Yang dimana
sisitem saraf tepi sendiri berada di bagian luar otak dan sumsum tulang
belakang, saraf ini memiliki saraf sensorik dan saraf motoric yang berguna
sebagai pengirim sinyal informasi ke otak dan berguna sebagai pembawa sinyal
dari otak ke otot dan kelenjer. Tidak hanya memiliki dua bagian sistem saraf
pusat juga memiliki dua komponen utama yaitu sistem saraf somatic dan sistem
saraf otonom.
Sistem saraf
pusat juga terdiri dari dua bagian yaitu otak dan sumsum tulang belakang yang
dimana otak adalah pusat yang menjadi mandor utama bagi tubuh. Yang menjadi penerima sinyal yang bertanggung jawab sebagai tempat memproses informasi adalah otak, dimana akan menerima dari saraf sensorik yang akan masuk dari sistem saraf tepi yang kemudian dia lakukan pemprosesan dalam pengambil keputusan serta mengatur kegiatan tubuh dan memahami situasi dari lingkunganya. semantara saluran saraf yang menghubungkan otak dengan saraf yang berada di seluruh tubuh dan juga berperan dalam jalur komunikasi antara otak dan sistem saraf tepi merupakan defenisi dari sumsum tulang belakang itu sendiri.
Sistem
Kelenjer Endokrin
Kelenjer Endokrin merupakan bagian dari sistem endokrin yang memilki fungsi sebagai penghasil hormon yang akan dilepaskan ke dalam darah dan memengaruhi fungsi tubuh. Kelenjer Endokrin utama adalah tiroid,pancreas,kelenjar adrenal,kelenjar pituitari,kelenjar pineal dan lainnya. Tugas masing-masing dari setiap kelenjer adalah seperti pertumbuhan, metabolisme, reproduksi, dan respon terhadap stress seseorang.
Studi Tentang Otak,Struktuk dan Fungsi Otak
1. Cerebrum (Otak Besar)- Pendunculus cerebri
- Tectum : Mmebantu control gerakan mata dan reaksi terhadap sinyal auditoris.
Komentar
Posting Komentar